MSSQL Server: Difference between revisions
No edit summary |
|||
Line 3: | Line 3: | ||
Nanti akan penulis pindahkan di catatan terpisah karena MSSQL Server merupakan produk dari Microsoft yang pada dasarkan berjalan di Sistem Operasi Windows. | Nanti akan penulis pindahkan di catatan terpisah karena MSSQL Server merupakan produk dari Microsoft yang pada dasarkan berjalan di Sistem Operasi Windows. | ||
Namun karena banyak | Namun karena banyak yang memiliki ilmu dan membagikan kreatifitas mereka akhirnya MSSQL Server dapat dijalankan di Sistem Operasi Linux khusus dengan basis OS Ubuntu yang tentukan hanya dapat dijalankan melalui [[Docker]]. | ||
==Instalasi== | ==Instalasi== |
Revision as of 08:46, 31 July 2023
Catatan tentang MSSQL Server ini sementara di simpan disini dulu.
Nanti akan penulis pindahkan di catatan terpisah karena MSSQL Server merupakan produk dari Microsoft yang pada dasarkan berjalan di Sistem Operasi Windows.
Namun karena banyak yang memiliki ilmu dan membagikan kreatifitas mereka akhirnya MSSQL Server dapat dijalankan di Sistem Operasi Linux khusus dengan basis OS Ubuntu yang tentukan hanya dapat dijalankan melalui Docker.
Instalasi
Setelah instalasi docker di Ubuntu, siapkan folder kerja ~/docker/mssql :
mkdir ~/docker/mssql -p
Set owner folder kerja :
chown "$USER":"$USER" ~/docker -R
Izinkan container untuk folder kerja :
chmod a+rwx -R ~/docker/mssql
Contoh berikut penulis menggunakan MSSQL 2017 :
docker run -d --name mssql -e ACCEPT_UELA=Y -e MSSSQL_SA_PASSWORD='Strong!Password' -v ~/docker/mssql:/var/opt/mssql -p 1443:1443 --restart unless-stopped -d mcr.microsoft.com/mssql/server:2017-latest
- Pre Instalasi
Sebelum penulis melakukan instalasi di PC dengan Operatong System Ubuntu, penulis mencoba menginstall MSSQL Server di dalam Docker Armbian Linux dengan basis Debian. Instalasi sepertinya berhasil membuat container namun tidak mendapatkan IP dan port, sehingga tidak bisa di akses baik melalui Azure Data Studio atau aplikasi manajemen database lainnya.